Mendadak sedih...

Sebuah tubuh tanpa jiwa,berkelana dan mengembara.
Mencari setitik makna kehidupan di dunia.
Sebentuk jiwa yang telah terbentuk disatu sisi ruang kehidupan.
Apalah gunanya mengutuk jika pada akhirnya kehidupan jua lah yang menang.
Aku duduk disini diam menanti , mencoba mengerti dan merubah diri.
Tapi kadang terlalu lemah jiwa ini untuk mencoba mengerti dan hanya bisa menangis pasti.
Andaikan ada secercah harapan diluar sana yang bisa kuraih kapan saja,
mungkin aku bisa merasa sedikit senang dan bahagia tanpa terselimuti awan kelabu hitam.
Setidaknya mengembalikan aku kepada posisi menengah, posisi dimana aku bisa tersenyum tanpa paksaan.
Huuuh!!!!
kini setelah harapan itu ada aku kembali down dengan sepercik noda ,

Tak terlalu ku permasalahkan itu, tapi aku kecewa dengan alur cerita ini.
AKU KECEWA
Aku sendiri merajut sepi aku sedih aku merintih.
Embun menetes bersama air mata merias raut wajah yang kusam.
Kenapa kesedihan ini terjadi???
Duri menancap meletuskan balon bahagia
Aku butuh balon itu
yang menemani alur cerita hidupku.


Sory dory kalo ngaco, gua ngetik sambil mata ngantuk.
Maklum lah sekarang kan jam 02.20 pagi...
Bye...

Penulis : Unknown ~ Sebuah blog yang menyediakan berbagai macam informasi

Artikel Mendadak sedih... ini dipublish oleh Unknown pada hari Senin, 18 Juni 2012. Semoga artikel ini dapat bermanfaat.Terimakasih atas kunjungan Anda silahkan tinggalkan komentar.sudah ada 0 komentar: di postingan Mendadak sedih...
 

0 komentar:

Posting Komentar